Friday, 29 December 2017

16 Makanan Tradisional di Banyumas Yang Sudah Jarang Ditemukan

16 Makanan Tradisional di Banyumas Yang Sudah Jarang Ditemukan

Bicara soal kuliner di Indonesia memang tidak ada habisnya. Beragam olahan makanan dari berbagai bahan makanan mulai dari yang tradisional sampai yang modern sangatlah beragam di setiap daerah di Indonesia. Mungkin saat ini sudah begitu banyak makanan-makanan modern yang mulai menggeser makanan tradisional di hati masyakat. Makanan tradisional yang kini mungkin sudah sulit ditemukan ataupun hanya di saat-saat tertentu saja. Seperti halnya di Banyumas, berbagai macam warisan kuliner tradisional nusantara dapat di temukan di sini. Olahan makanan tradisional dari bahan umbi-umbian dan bahan-bahan lainnya menjadi pelengkap dalam kehidupan masyarakat di Banyumas. Namun, mungkin bermacam makanan tradisional tersebut sudah jarang ditemukan karena berbagai faktor seperti banyaknya makanan-makanan modern dan gengsi yang di anggap makanan ndeso. Walau begitu, makanan tradisional memiliki rasa yang khas dan nikmat yang perlu untuk dilestarikan. Berikut beberapa makanan di Banyumas yang sudah jarang ditemukan:

1. Intil 


www.nurfaizianshori.blogspot.co.id

Intil adalah jenis makanan yang terbuat dari singkong. Setelah singkong dikupas dan dibersihkan kemudian diparut halus. Setelah itu, parutan diperas dan diuleni, ditambahkan ampas dan gula jika diinginkan. Setelah itu, kukus hingga matang. Intil biasanya dimakan untuk pengganti nasi karena mengandung banyak karbohidrat. Selain intil, ada juga oyek yang mirip dengan intil.

2. Awug-Awug

www.youtube.com
Awug-awug adalah jenis makanan yang terbuat dari singkong dengan cita rasa manis dan gurih dengan tambahan parutan kelapa. Singkong diparut kemudian diuleni dengan tambahan parutan kelapa dan gula. Untuk mempercantik warna biasanya ditambah berbagai warna seperti merah atau hijau. Kemudian letakan adonan di atas loyang, kemudian dikukus hingga matang. Tidak hanya enak, awug-awug ini juga mengenyangkan.

3. Cimplung

www.twitter.com
Makanan yang satu ini tentunya sangat khas dengan rasa manis dan gurihnya, cimplung. Makanan ini biasanya terbuat dari singkong yang kemudian direbus di nira kelapa yang mendidih hingga matang dan tekstur singkongnya lembut. Singkong dengan  balutan nira yang akan menjadi gula merah ini sangat nikmat dan tentunya mengenyangkan juga. Cimplung biasanya banyak dibuat oleh penderes atau yang biasa membuat gula merah.

4. Ciwel

www.resepnusantara.id
Masih seputar makanan berbahan dasar singkong, ciwel adalah salah satunya. Singkong diparut, digiling, dan dikukus, kemudian diberi warna hitam atau juga bisa warna original. Ciwel ini biasanya dinikmati dengan parutan kelapa muda agar tambah nikmat. Rasanya yang unik ini sangat digemari sebagai cemilan.

Baca Juga:

5. Gembus

www.masakandapurku.com
Olahan singkong memang tidak ada habisnya, seperti gembus ini. Singkong yang diparut dan diuleni dengan tambah berbagai bumbu kemudian dibentuk menjadi lingkaran. Setelah itu, diamkan sebentar dan goreng hingga matang. Rasanya yang original dan gurih ini sangat nikmat dinikmati dengan secangkir kopi. Gembus ini juga mengenyangkan karena banyak mengandung karbohidrat.

6. Gendar

www.kabarkuliner.com
Makanan yang satu ini terbuat dari nasi yang ditumbuk dengan bumbu tertentu hinngga teksturnya menjadi padat. Gendar ini biasa dimakan langsung atau dengan pecel dan sambal kacang. Selain bisa dimakan langsung, gendar juga bisa dibuat kerupuk. Caranya adalah dengan mendiamnkan gendar sekitar sehari hingga agak mengeras, kemudian diiris-iris kecil seperti kerupuk biasanya. Keringkan, dan kemudian goreng. Maka kerupuk gendarpun siap.

7. Gesret

www.tempatwisataindonesia.id
Kembali ke bahan utama singkong. Gesret ini terbuat dari singkong diparut tapi dengan ukuran yang lebih besar alias tidak lembut. Bisa ditambahkan gula mmerah ataupun tanpa gula. Kemudian kukus hingga matang. Untuk menikmati gesret ini bisa ditambahkan parutan kelapa muda.

8. Getuk

www.ccokpad.com
Makanan yang satu ini mungkin sudah sangat terkenal, getuk. Terbuat dari singkong yang dikukus kemudian ditumbuk hingga halus dan teksturnya kenyal menyatu. Yang suka manis, biasanya bisa ditambahkan gula merah hingga tercampur merata. Getuk ini bisa dinikmati dengan parutan kelapa ataupun juga bisa digoreng.

9. Grontol Jagung

www.blog.kulina.id
Grontol jagung ini mungkin tidak setiap musim ada ya karena biasanya ada ketika musim panen jagung. Jagung dirontokan dari bonggolnya kemudian dikukus hingga matang. Setelah itu, angkat dan campurkan dengan parutan kelapa muda dan sedikit garam. Rasanya tentu gurih dan enak, dan yang yang pasti mengenyangkan.

10. Karag

www.cookpad.com
Karag, atau sejenis kerupuk ini juga merupakan olahan dari bahan singkong. Tapi, untuk membuatnya membutuhkan proses yang agak lama dan agak susah. Rasanya tentu seperti kerupuk pada umumnya. Namun, karag ini lebih khas dengan rasa singkongnya yang masih kental. Makanan ini cocok untuk makan pakai nasi, soto, ataupun juga bisa dibestak (bumbu pedas manis).

Baca Juga:

11. Kenyas

www.duniapengetahuan.com
Kenyas atau yang lebih dikenal dengan tape singkong ini memiliki tekstur yang lembut. Rasanya yang manis gurih akan membuat penikmatnya ketagihan. Kenyas ini terbuat dari singkong yang difermentasi. Oleh karena itu, jika mengkonsumsi kenyas jangan berlebihan dan secuupnya saja.

12. Lemet

www.agrowindo.com
Ada lagi nih olahan dari bahan singkong, yaitu lemet. Singkong yang sudah diparut kemudian diuleni dengan tambahan sedikit parutan kelapa muda (bisa juga tanpa parutan) dan sedikit gula merah atau sesuai selera. Kemudian dibungkus dengan daun pisang dan kemudian dikukus hingga matang. Rasanya manis gurih dan pastinya mengenyangkan.

13. Lemper

www.masfikr.com
Lemper adalah olahan dari beras ketan yang diisi dengan daging, abon, atau juga serundeng. Beras ketan dikukus hingga matang, kemudian bentuk-bentuk sekepalan tangan dan pipihkan. Isi ketan tersebut dengan isian yang diinginkan kemudian dikukus kembali hingga matang. Rasanya sangat gurih dan teksturnya yang agak lengket akan menambah rasa nikmat lemper ini.

14. Meniran

www.rina-dapurmanis.blogspot.co.id
Meniran adalah makanan yang terbuat dari beras yang dibungkus menggunakan daun pisang kemduian dikukus hingga matang. Beras yang dipilih adalah beras yang kecil-kecil atau yang sudah tidak utuh lagi. Bisa ditambah beberapabumbu seperti garam dan parutan kelapa untuk menambah cita rasanya.

15. Tepleng

www.cookpad.com
Tepleng juga merupakan makanan yang terbuat dari bahan utama singkong. Singkong diparut halus kemudian dicampur dengan berbagai bumbu seperti garam dan bawang putih dan diuleni hingga merata. Bentuk adonan menjadi bulat dan kemudian pipihkan. Setelah itu goreng adonan hingga matang. 

16. Utri

www.youtube.com
Utri atau naga sari ini makanan yang sangat enak dan gurih dengan isian pisang matang dan manis di dalamnya. Utri biasanya terbuat dari tepung singkong yang kemudian diuleni dan ditambahkan potongan pisang di dalamnya dan dibungkus dengan daun pisang. kemudian kukus utri hingga matang.

Demikian beberapa makanan tradisional di Banyumas yang biasa dinikmati. Mungkin beberapa makanan sudah jarang ditemukan dan beberapa masih sering ditemukan. Sebagai warisan kuliner Indonesia, seharusnya berbagai macam makanan ini harus dilestarikan dan dijaga. Di beberapa daerah mungkin namanya berbeda ataupun proses pembuatannya yang berbeda. Apa nih nama di daerah sobat semua? bisa berbagi di sini. Semoga bermanfaat.


Wednesday, 27 December 2017

10 Permainan Tradisional Unik Anak-Anak di Banyumas Yang Sudah Jarang Dimainkan

10 Permainan Tradisional Unik Anak-Anak di Banyumas Yang Sudah Jarang Dimainkan

Permainan tradisional zaman dulu memang terasa tidak ada habisnya. Permainan yang unik, murah, menyenangkan, dan tentunya sangat menghibur menjadi pilihan anak-anak pada zaman dulu, khususnya di Banyumas. Namun, permainan-permainan itu sekarang mungkin hanyalah tinggal cerita dan kenangan yang sudah sangat jarang ditemukan dan dimainkan lagi. Permainan apa saja yah? Coba cek berikut ini:

1. Geredan Plapah Jambe (Tarikan Pelepah Pinang)

www.kenpramono.blogspot.com
Permainan yang satu ini sangat menyenangkan bagi anak-anak karena tinggal duduk dan kemudian ditarik. Biasanya anak-anak akan berebut mencari pelepah pinang yang sudah jatuh yang kemudian dirapikan. Biasanya anak-anak akan bergantian antara yang menarik dan yang ditarik karena cape juga kalau harus menarik terus menerus.

2. Bedil-Bedilan Plapah Gedang (Tembak-Tembakan Pelepah Pisang)

www.tk-putra1mataram.blogspot.co.id
Bermain tembak-tembakan memang sangat menyenangkan bagi anak laki-laki. Tak khayal jika anak-anak suka membuat tembak-tembakan mainan sendiri menggunakan pelepah pisang. Selain pakai pelepah pisang, anak-anak juga biasanya menggunakan batang pohon gembulung (baca: bahasa banyumasan). Denagn bahan dan alat yang sederhana, anak-anak bisa membuat berbagai jenis senjata mainan yang siap untuk bermain.

3. Layangan Godong Gadung (Layangan Daun Gadung)

www.youtube.com
Bermain layangan mungkin sudah hal yang biasa dilakukan anak-anak. Namun, jika bermain layangan menggunakan daun gadung mungkin baru unik Ya, itu yang dilakukan anak-anak zaman dulu karena masih belum bisa membuat layangan sendiri. Jadi, alternatifnya menggunakan daun gadung. Daun gadung tinggal di kasih kerangga lidi dan ditali sehingga dapat dipasang benang dan siap untuk diterbangkan.

4. Bal-Balan Nang Kertas (Bermain Bola di Kertas)

www.citizen6.liputan6.com
Ini nih permainan kreatif yang dulu banyak dimainkan baik di sekolah maupun di rumah. Permainan ini dilakukan oleh 2 anak. Anak-anak tinggal mempersiapkan selembar kertas dan 2 pensil yang tebal. Kertas kemudian dibagi menjadi dua bagian dengan cara dilipat dan digaris layaknya lapangan sepak bola. Dua bagian ini masing-masing pemain. Kemudian, masing-masing pemain menggambar pemainnya masing-masing terserah letaknya di mana dibagian lapangan masing-masing. Setelah siap, maka permainan dimulai dengan saling menyerang dengan cara membuat bola yaitu menebalkan dikertas yang kemudian diarahkan ke pemain lawan. Jika kena, maka pemain akan mati, begitu seterusnya hingga anak dengan sisa pemain terbanyaklah pemenangnya. Permainan ini bagus untuk melatih konsentrasi dan keakuratan dalam membidik.

5. Dara-Dara-an (Pesawat Kertas)

www.harianvelo.blogspot.com
Di Banyumas, pesawat kertas biasanya disebut dengan dara-daraan (literal: merpati-merpatian) karena sifatnya yang mirip yaitu jika diterbangkan akan kembali lagi. Cara membuatnyapun mudah dan bahan-bahannya sangat simpel yaitu selembar kertas yang dilipat sedemikian rupa untuk membentuk pesawat kertas. Bentuknyapun bisa bermacam-macam bergantung kreatifitas. Kalau di Jepang mungkin lebih terkenal dengan nama origami (seni melipat kertas).

6. Bal-Balan Nang Kertas 3D (Bermain Bola di Kertas 3D)

www.twitter.com
Permainan ini hampir sama dengan permainan mini soccer. Dua anak harus mempersiapkan masing-masing pemainnya dengan cara membuat potongan kertas kecil yang kemudian dilipat menjadi dua bagian agar dapat menjungkit. Anak dapat menyusun pemainnya sesuai strategi masing-masing layaknya dilapangan sepak bola asli. Bolanyapun terbuat dari kertas kecil yang kemudian dibuat berbentuk bulat seperti bola asli. Setelah semua siap, maka anak akan menendang bola dengan cara menempatkan pemain didekat bola di mana bola itu berada, kemudian jungkitkan kertas menuju gawang. Begitu bergantian seterusnya sampai anak dapat memasukan bola ke gawang. Butuh keahlian dan strategi khususnya agar bisa menang ya.

7. Motor-Motoran (Gledegan)

www.angkatjangkar.blogspot.co.id
Motor-motoran atau gledegan ini juga sangat menyenangkan bagi anak-anak. Dengan bentuk mainannya yang terlihat keren, maka permainan ini banyak digemari anak laki-laki. Bentuknya mungkin seperti tamiya ataupun formula one. Mainan ini terbuat dari bambu yang dibentuk sedemikian rupa sesuai selera dan kemudian diikat menggunakan tali. Roda biasanya terbuat dari sendal bekas yang dipotong seperti roda.  Setelah selesai, tinggal menambahkan roda kemudinya yang berupa tongkat panjang ke belekang sebagai pendorongnya. Simpel bukan?

8. Gasing Tutup Botol

www.duniafathur.blogspot.com
Tutup botol bekas juga bisa bermanfaat lho untuk dijadikan sebagai mainan, yaitu gasing. Ambilah satu tutup botol bekas (alumunium, bukan plastik). Kemudian pipihkan menggunakan palu, namun bentuknya sedikit dicekungkan. Setelah itu tusukan paku di tengah-tengah gasing tadi hingga ada tonjolan seperti tumpuan untuk gasing berputar. Maka gasingpun telah siap dimainkan. Untuk memainkannya bisa menggunakan karet gelang ataupun pentil seperti gambar di atas. Lilitkan di gasing, kemudian lepaskan. Maka gasing akan berputar.

9. Topeng Kertas

www.duniafathur.blogspot.com
Terlihat gaya dengan topeng kertas mungkin itu yang dulu anak-anak pikirkan. Kreatif bukan? Siapkan selembar kertas dan bentuklah sedemikan rupa sehingga bentuknya seperti gambar. Maka topeng kertas siap dipakai. Permainan ini banyak dilakukan anak-anak di sekolah maupun di rumah sebagai ajang untuk tampil keren. Namun, karena bahannya terbuat dari kertas, maka topeng ini cepat rusak.

10. Kunclungan/Dus-Dusan/Ceguran (Mandi di Sungai)

www.ebudaya.m-edukasi.kemdikbud.go.id
Ini nih salah satu permainan yang tidak membutuhkan bahan, biaya, ataupun alat. Tinggal siapkan saja mental yang cukup ya. Bermain di sungai atau biasanya disebut kunclungan, ceguran, dus-dusan atau apapun itu namanya pastinya permainan ini sangat menyenangkan. Selain bisa sekalian mandi, kunclungan ini juga bisa bermanfaat untuk belajar berenang dan katanya sih bisa nambah tinggi badan juga. Tapi harus memilih sungai yang bersih dan tidak terlalu dalam ya agar tidak berbahaya.

Berbagai permainan itu mungkin hanya sebuah kesenangan semata yang dilakukan oleh anak-anak untuk merasakan bahwa bahagia itu sederhana. Melakukan kesenangan yang murah dan tidak perlu pergi ke tempat yang jauh, itulah permainan anak-anak zaman dulu. Mungkin berbeda dengan zaman modern saat ini yang hampir serba mahal dan mewah. Coba sobat berbagi di sini apa sih permainan masa kecil sobat. Semoga bermanfaat.


Tuesday, 26 December 2017

21 Permainan Tradisional di Banyumas Yang Sudah Jarang Dimainkan

21 Permainan Tradisional di Banyumas Yang Sudah Jarang Dimainkan

Permainan tradisional di Indonesia saat ini sudah jarang dimainkan oleh anak-anak, termasuk di Banyumas, Jawa Tengah. Saat ini permainan tradisional sudah banyak tergantikan oleh permainan modern sebagai salah satu akibat dari perkembangan teknologi yang sangat pesat. Sejatinya, permainan tradisional sangat baik untuk perkembangan anak seperti ketangkasan, kreatifitas, sosial, dan sebagainya. Tentu ini berbeda dengan kebanyakan permainan modern saat ini yang lebih banyak berdiam diri dengan menatap layar dan individualis. Tidak hanya itu, permainan tradisional juga kebanyakan dimainkan bersama-sama lebih dari satu orang, sehingga banyak terjadi interaksi dan sangat baik untuk melatih kerja sama, kejujuran, kebersamaan, dan saling menolong. Terlepas dari itu, tentunya permainan tradisional maupun permainan modern ada sisi positif dan negatifnya. Namun, permainan tradisional merupakan warisan budaya yang menurut saya sangat baik untuk dilestarikan dan dijaga karena ini merupakan keberagaman yang tidak semua negara memilikinya. Permainan tradisional inipun sebaiknya dikenalkan lagi pada anak-anak dan adik-adik kita agar mereka juga tahu betapa kayanya negeri ini. Berikut saya ingin berbagi beberapa jenis permainan tradisional yang sering dimainkan di Banyumas:

1. Egrang

www.cerita-indonesia.blogspot.com
Permainan ini biasa dimainkan oleh anak-anak baik laki-laki maupun perempuan. Permainan yang terbuat dari bambu ini sangat baik untuk melatih keseimbangan dan ketangkasan anak-anak. Cara membuatnyapun simpel dan mudah dan bahan-bahan-nya snagat mudah ditemukan.

2. Dir-Dir-an (Bermain Kelereng)

www.ngawiramah.com
Dir-diran (Bahasa Banyumasan Dir adalah kelereng) adalah permainan yang sangat terkenal bagi anak-anak. Dir-diran atau bermain kelereng sangat menarik dan menyenangkan. Permainan ini dilakukan lebih oleh satu orang sehingga sangat baik untuk melatih bersosialisasi dan berinteraksi. Dir-diran inipun banyak jenis dalam cara memainkannya. Biasanya yang menang akan mendapatkan kelereng banyak bergantung jenis permainannya. Jadi bisa koleksi kelereng dengan berbagai jenisnya.

3. Kom-Kom-an (Kelereng)

www.youtube.com
Kom-kom an adalah sejenis permainan yang menggunakan kelereng. Permainan ini harus dimainkan minimal dua orang dan boleh oleh banyak orang. Cara bermainnya adalah dengan membuat lubang sekitar diameter 5 cm di tanah. Kemudian para pemain harus bisa memasukan dir atau kelereng ke dalam lubang tersebut untuk menguasai lubang itu. Jika ada kelereng lain yang mendekat maka akan diincar dan menambah poinnya. Permainan ini akan berlanjut sampai semua pemain kalah kecuali satu pemenang yang sudah mencapai poin penuh dan mengalahkan pemain lain.

4. Gobag

www.masirul.com
Permainan gobag ini ada beberapa jenisnya. Namun yang paling terkenar adalah gobag sodor. Permainan ini harus dimainkan oleh banyak anak yang terbagi menjadi dua tim. Satu tim penjaga dan satu tim penyerang. Tim penyerang harus sampai di titik finish tanpa tersentuh atau tertangkap oleh tim penjaga. Tim penjaga adalah menjaga pertahanannya yang dibuat sebelumnya yang berbentuk garis-garis segi panjang kotak-kotak. Biasanya terdiri dari 6-8 kotak yang terbagi antara kanan dan kiri. Permainan ini sangat seru dan akan sangat baik untuk melatih ketangkasan, strategi, dan konsentrasi. Jika tim penyerang tersentuh atau tertangkap maka dianggap kalah dan akan berganti peran menjadi tim penjaga. Sedangkan tim penjaga menjadi tim penyerang.

5. Kasti

www.aturanpermainan.blogspot.com
Kasti memang permainan yang sangat terkenal. Permainan ini juga harus dilakukan oleh banyak anak dan terbagi menjadi dua tim yaitu tim yang bermain dan tim yang menjaga. Pemain harus memukul bola kasti dengan kayu sekuatnya dan tim penjaga harus berusaha menangakap bolanya yang kemudian akan dilempar ke tim pemain. Jika tim pemain terkena bola maka tim penjaga akan bermain dan tim pemain berganti menjadi tim penjaga. Permianan yang sangat seru dan membuttuhkan banyak stamina karena harus berlari dan menghindar.

6. Lompat Karet

www.goognewsfromindonesia.id
Permainan ini juga harus dimainkan oleh banyak anak yang terbagi menjadi dua im yaitu tim pemain dan penjaga. Tim penjaga akan memegang ujung karet yang sudah disusun sedemikan rupa seperti tali. Sedangkan tim pemain harus berusaha melompati karet tanpa menyentuhnya. Jika menyentuhnya, maka akan bergantian ke tim penjaga. Untuk tinggi tali karetnya biasanya disesuaikan bertingkat atau berlevel dari yang terendah ke yang tertinggi mulai dari lutut, perut, dada, telinga, kepala, sejengkal diatas kepala, hingga paling tinggi semerdeka yaitu tangan diangkat ke atas. Tentu yang paling tinggi yang paling sulit. Tim dengan pemain  berpostur tinggi dan lompatannya tinggi tentu akan sangat diuntungkan.

7. Strimingan

www.msdailylife.wordpress.com
Permainan ini masih menggunakan karet yang disambung-sambung sehingga menjadi tali yang panjang. Permainan yang dimainkan lebih dari 3 pemain ini akan sedikit menguras stamina karena pemain harus melompat-lompati karet yang diputar oleh dua orang lainnya tanpa tersangkut di karet tersebut. Jika tersangkut maka pemain kalah dan akan bergantian. Permainan ini sangat bagus unutk melatih ketangkasan dan kecekatan anak-anak.

8. Cak-Cak-an (Kejar-Kejaran)

www.ricologi.blogspot.com
Cak-cakan atau kejar-kejaran ini adalah permainan yang sangat bagus untuk melatih ketangkasan dan kecepatan karena pemain harus berlari terus hingga dia mengenai mangsanya. Permainan ini sangat menyenangkan jika dimainkan oleh banyak anak. Satu anak menjadi yang memburu, dan yang lain menjadi yang diburu. Jika pemburu ini dapat menyentuh salah satu yang diburu, maka dia akan menjadi pemburu dan harus memburu pemain yang lain dan tidak boleh memburu pemain yang baru saja menyentuhnya begitu seterusnya.

9. Panggal (Gasing)

www.dimasfan.com
Panggal adalah bahasa Banyumasan untuk gasing yang terbuat dari kayu. Panggal ini ada berbagai bentuk dan ukurannya bergantung selera. Untuk membuat panggal yang bagus yang memilih kayu yang bagus juga yaitu yang keras dan tahan lama. Permainan ini sangat seru jika dimainkan di tanah dan saling menghantamkan panggal ke panggal yang lain atau bisa juga adu lama berputar panggal. Panggal akan dililit dengan uwet (tali yang terbuat dari kain yang dililit) kemudian dilepaskan dengan cepat akan panggal berputar. Namun, dalam bermain panggal harus berhati-hati agar panggal tidak mengenai badan kita karena akan terasa sakit.

10. Lithongan (Petak Umpet)

www.lu-nu.blogspot.com
Lithongan mungkin saat ini terasa aneh didengar karena sudah jarang diucapkan. Lithongan ini lebih terkenal dengan petak umpet. Satu pemain menjadi penjaga akan menutup mata dan akan hitung mundur biasanya30 detik, sedangkan yang lainnya akan bersembunyi. Setelah waktu habis, maka penjaga ini akan mencari yang lain hingga semua ketemu sampai akhir. Jika salah satu katahuan, maka dia akan kalah dan bergantian menjadi penjaga.

11. 
Sentlupan (Jedoran)

www.hiho.club
Sentlupan ini banyak namanya, ada jedoran dll. Permainan ini terbuat dari bambu yang kecil dengan pelurunya terbuat dari kertas yang dibasahi. Cara kerjanya mungkin seperti senapan. Jika terkena pelurunyapun akan terasa sakit. Biasanya permainan ini dimainkan seperti main tembak-tembakan.

12. Gatheng

www.kimiawannu.com
Gatheng ini mungkin permainan yang banyak digemari oleh anak perempuan karena membutuhkan ketelitian dan skill khusus. Bermain menggunakan batu kecil yang banyak dan dengan aturan main yang unik juga. Namun, permainan ini juga biasanya dilakukan oleh anak laki-laki.


13. Dam-Dam-an

www.tradisionalisme.blogspot.com
Dam-daman ini mungkin sejenis permainan bertahan dan menyerang seperti catur. Permainan ini berupa garis yang dibentuk sedemikian rupa dan batu atau genteng dengan dua kelompok yang berbeda. Dua pemain yang saling menyerang bergantian untuk memakan habis pasukannya dan juga bertahan. Pemain yang berhasil memakan semua pasukan lawan akan menjadi pemenangnya.

14. Ular-Ularan (Kereta-Keretaan)

www.permainan-tradisional.com
Permainan yang terlihat seru dan ceria ini akan lebih menyenangkaan jika dimainkan oleh banyak anak. Dua orang sebagai terowongannya, dan yang lainnya sebagai ular atau keretanya. Setelah mereka berputar masuk keluar terowngan maka dengan tiba-tiba dua orang yang sebagai terowongan tersebut akan menangkap salah satu ularnya dengan acak. Biasanya dia akan ditanya-tanya dan harus menjawab. Selain itu, anak-anak yang menjadi ularnyapun biasanya menyanyikan lagu dari permainan ini.

15. ABC-an

www.bintang.com
ABC-an adalah permainan yang sangat bagus untuk melatih pengetahuan anak-anak. Permainan akan semakin seru jika dimainkan beramai-ramai. Para pemain harus menunjukan jarinya bebas dengan jumlah berapa. Kemudian salah satu akan menghitung abjadnya dari A-Z. Jari terakhir adalah abjad terakhir yang akan menjadi acuannya. Mereka harus menyebutkan nama-nama yang sudah ditentukan sebelumnya (misal nama buah, hewan, negara, dll). Jika salah satu pemain gagal maka dia kalah dan harus keluar dari permainan sampai ada satu pemain yang menang.

16. Engklek

www.permainan-tradisional.com
Engklek yaitu permainan dengan mengangkat salah satu kaki dan kemudian melompati bagian-bagian dari lintasan sudah ditentukan sebelumnya. Biasanya berupa gambar kotak-kotakk di tanah dan harus mengikuti alur yang sudah ditentukan. Dengan bermain engklek ini akan melatih ketangkasan kaki dan tentunya akan sangat seru jika beramai-ramai.

17. Dolanan Lempung (Tanah Liat)

www.bitypic.com
Lempung atau tanah liat aalalah jenis tanah yang mempunyai tekstur liat dan mudah dibentuk. Bermain lempung ini sangat menyenangkan karena bisa membentuk karakter yang diinginkan. Selain itu, dengan bermain lempung ini juga melatih kreativitas dan  imajinasi anak-anak. Lempung ini biasanya ada dibagian kedua tanah. Untuk memudahkan, biasanya tanah liat ditambahkan sedikit air agar lebih liat dan lentur sehingga mudah dibentuk.

18. Plinthengan (Ketapel)

www.imamrahmanto.com
Plinthengan ini lebih dikenal dengan ketapel. Dengan bahan kayu yang mempunyai cabang berbentuk V atau juga bisa buat sendiri, karet, tali, dan sedikit bantalan makan anak-anak bisa dengan mudah membuat ketapel. Namun, bermain ketapel bisa berbahaya karena pelurunya biasanya dari batu sehingga jika terkena tembakan ketapel akan terasa sakit.

19. Cengklungan (Congklak)

www.mainantradisionalindonesia.wordpress.com
Cengklungan atau yang biasa disebut congklak ini juga permainan yang menarik. Dengan kayu yang dilubangi sedemikian rupa dan batu-batu kecil makan anak-anak sudah bisa bermain cengklungan ini. Jiika tidak ada kayu, menggunakan gambarpun bisa yaitu dengan menggambar seperti pola cengklungan di tanah, batu, ataupun dilantai. Biasanya pemain harus bisa mendapatkan batu sebanyak-banyaknya sesuai aturan permainan.

20. Thung-Thung Balung

www.plus.google.com
Permainan ini biasanya dilakukan dengan menumpuk kepalan tangan berselang seling dengan menyanyikan lagu thung thung balung. Lagunya kurang lebih seperti ini " Thung thung balung ketiban jamur kenthung sawiji kempes" (Jika salah benerin ya). Mereka menyanyikan ini sampai semua kepalan tangan kempes. Mungkin sederhana, tapi permainan ini seru dan menyenangkan.

21. Dolanan Gambar

www.dutailmu.co.id
Dolanan gambar ini banyak jenisnya seperti teplekan, bank2n, dan sebagainya. Gambarnyapun bervariasi sesuai dengan kartun ataupun apapun itu yang menarik. Para pemain akan mengoleksi gambar sebanyak-banyaknya. Permainan yang sederhana namun menyenangkan.

Itulah beberapa permainan yang dulu sering dimainkan di Banyumas, namun saat ini sudah sangat jarang dimainkan. Atau mungkin anak-anak sekarang malahan sudah tidak mengenal permainan tradisional ini. Tentunya masih banyak permainan lainnya yang belum disebutkan karena begitu banyaknya. Berbagai jenis permainan tradisional ini juga banyak nama-namanya yang biasanya berbeda di tiap daerah. Permainan yang menyenangkan dan tidak dapat digantikan dengan permainan modern saat ini. Adakah yang masih sobat ingat? mana nih permainan favorit sobat? namanya sama atau berbeda? bisa berbagi di sini. Semoga bermanfaat.

Baca juga: How to Make Lanting Special from Banyumas   How to Make Nopia (Usually Called Mino: Mini Nopia) Special from Banyumas   Jajanan Sekitar UNNES 2017, Part 2!  My Amazing Moment in Sindoro Mountain   10 Permainan Tradisional Unik Anak-Anak di Banyumas Yang Sudah Jarang Dimainkan   16 Makanan Tradisional di Banyumas Yang Sudah Jarang Ditemukan

Monday, 25 December 2017

How to Make Lanting Special from Banyumas

How to Make Lanting Special from Banyumas

www.masakandapurku.com

Lanting is a kind of snack that you can easily find in Java, especially Central Java. The main ingredient of Lanting is Cassava. It has unique shape that is like number 8 (number eight shape), but there is also circle shape. There is an original flavor, but nowadays there are variety of flavors and colors. Besides, Lanting is also identically from Kebumen. Here I want to share you how to make Lanting special from Banyumas.

Baca Juga:
Materials:
a. 1/2 kg of Cassava
b. 3 - 4 cloves of Garlic
c. 1/4 tablespoon of Coriander
d. Sufficient salt
e. Sufficient frying oil
f. Flavor (spicy or sweet) depend on our taste

Steps:
1. Firstly, peel up the cassava’s skin and wash it until truly clean.
2. Secondly, steam the cassava until the texture is tender, take and drain it.  
3. Then, mash the garlic, coriander, and salt until nicely delicate.
4. After that, mash the cassava until the texture is really tender, then add the spices that has been mashed before. Mix and knead it until all is evenly mixed.
5. After all is nicely kneaded, form it into a small eight shape (see: 8) for each, and dry it until nicely dried.
6. After all is ready, fry it until the color turns into brownish.
7. Take it and dry it. Add the flavor you want, can be original, spicy, or sweet depend on your taste.  
8. Finally, Lanting special from Banyumas is ready to serve.

That is the steps how to make Lanting. Is it easy right? We can try it at home. Good luck.

Post Unggulan

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta, Wisata Edukasi dan Sejarah

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta, Wisata Edukasi dan Sejarah My Own Property Yogyakarta memang terkenal dengan beragam wisatanya...

Popular Posts