[Tips dan Trik UN] 7 Cara Mengerjakan UN Bahasa Inggris SMP/SMA Dengan Mudah, Cepat, dan Tepat
 |
| My Own Property |
Pada ulasan-ulasan sebelumnya saya telah membahas tentang masalah-masalah yang sering dialami siswa dalam mengerjakan soal UN (Ujian Nasional) Bahasa Inggris SMP/SMA dan juga tentang jenis-jenis soal dan teks yang sering muncul di UN Bahasa Inggris SMP/SMA. Ulasan-ulasan tersebut menjadi dasar untuk menemukan solusi dan cara terbaik untuk mengatasi masalah-masalah tersebut. Bagaimana untuk mengerjakan soal UN Bahasa Inggris dengan mudah adalah salah satu hal yang banyak dipertanyakan oleh para siswa sebagai usaha untuk lulus dengan mendapatkan nilai terbaik di UN Bahasa Inggris.
Pada kesempatan kali ini saya akan mengulas tentang tips dan trik dalam mengerjakan soal UN Bahasa Inggris SMP/SMA dengan lebih mudah, cepat, dan tepat. Mengingat waktu pengerjaan soal UN yang terbatas dan banyaknya soal, maka diharapkan para siswa dapat mengerjakan semua soal dengan maksimal. Dengan mempertimbangkan jenis soal dan teks yang sering muncul di UN, maka beberapa cara berikut ini semoga dapat menjadi solusi bagi para siswa untuk dapat mengerjakan soal UN dengan lebih efisien. Mari kita ulas pembahasan tips dan trik mengerjakan soal UN Bahasa Inggris SMP/SMA berikut ini:
1. Pahami Jenis Teksnya
Memahami jenis teks dalam mengerjakan soal UN Bahasa Inggris memang diperlukan. Apakah itu jenis teks ucapan selamat, undangan, pengumuman atau jenis teks lainnya (Baca: Jenis-jenis soal). Hal ini dilakukan agar lebih mudah dalam menentukan tujuan dan isi dari teks tersebut karena setiap jenis teks memiliki tujuan dan isi yang berbeda. Sebagai contoh adalah teks undangan atau kartu undangan (invitation/invitation card) bertujuan untuk mengundang seseorang untuk datang disuatu acara. Kemudian isinya berisi acara itu sediri, kapan, di mana, siapa yang mengundang, dan apa yang perlu disiapkan.
Memahami jenis teks dalam mengerjakan soal UN Bahasa Inggris memang diperlukan. Apakah itu jenis teks ucapan selamat, undangan, pengumuman atau jenis teks lainnya (Baca: Jenis-jenis soal). Hal ini dilakukan agar lebih mudah dalam menentukan tujuan dan isi dari teks tersebut karena setiap jenis teks memiliki tujuan dan isi yang berbeda. Sebagai contoh adalah teks undangan atau kartu undangan (invitation/invitation card) bertujuan untuk mengundang seseorang untuk datang disuatu acara. Kemudian isinya berisi acara itu sediri, kapan, di mana, siapa yang mengundang, dan apa yang perlu disiapkan.
2. Baca Soalnya Terlebih Dahulu
Sebelum kita membaca teksnya, akan lebih baik jika kita membaca soalnya terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk efisiensi waktu mengingat waktu untuk mengerjakan soal yang sangat terbatas. Dengan membaca soalnya terlebih dahulu, kita akan lebih mudah untuk menemukan jawabannya karena kita sudah mengantongi poin apa yang perlu kita cari dari teks tersebut. Sehingga kita tidak perlu membaca semua teksnya jika teksnya terlalu panjang.
Sebelum kita membaca teksnya, akan lebih baik jika kita membaca soalnya terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk efisiensi waktu mengingat waktu untuk mengerjakan soal yang sangat terbatas. Dengan membaca soalnya terlebih dahulu, kita akan lebih mudah untuk menemukan jawabannya karena kita sudah mengantongi poin apa yang perlu kita cari dari teks tersebut. Sehingga kita tidak perlu membaca semua teksnya jika teksnya terlalu panjang.
3. Cari Kata Kunci di Soalnya
Untuk soal dengan teks pendek mungkin tidak terlalu menjadi masalah. Namun yang menjadi masalah adalah ketika soal dengan teks yang panjang. Di sini biasanya ada kata kunci yang terdapat dalam kalimat soalnya (pertanyaannya). Kata kunci ini menjadi patokan untuk menemukan jawaban di dalam teks tanpa harus membaca keseluruhan teksnya, cukup dengan membaca poin-poin pentingnya saja. Ketika sudah dapat kata kuncinya, carilah jawabannya yang biasanya berada di kalimat itu, kalimat sebelumnya, atau kalimat setelahnya.
Untuk soal dengan teks pendek mungkin tidak terlalu menjadi masalah. Namun yang menjadi masalah adalah ketika soal dengan teks yang panjang. Di sini biasanya ada kata kunci yang terdapat dalam kalimat soalnya (pertanyaannya). Kata kunci ini menjadi patokan untuk menemukan jawaban di dalam teks tanpa harus membaca keseluruhan teksnya, cukup dengan membaca poin-poin pentingnya saja. Ketika sudah dapat kata kuncinya, carilah jawabannya yang biasanya berada di kalimat itu, kalimat sebelumnya, atau kalimat setelahnya.
4. Jangan Baca Teksnya Secara Keseluruhan
Ketika teks yang terlalu panjang dan membingungkan, maka kita tidak perlu membaca teksnya secara keseluruhan. Cukup dengan scanning saja, yaitu dengan membaca sekilas untuk menemukan poin penting yang kita perlukan. Dari mana poin penting itu didapatkan, yaitu dari membaca soal dan menentukan kata kunci dari soal tersebut. Ini sangat efektif ketika mengerjakan soal teks narrative, procedure, descriptive, dan recount.
Ketika teks yang terlalu panjang dan membingungkan, maka kita tidak perlu membaca teksnya secara keseluruhan. Cukup dengan scanning saja, yaitu dengan membaca sekilas untuk menemukan poin penting yang kita perlukan. Dari mana poin penting itu didapatkan, yaitu dari membaca soal dan menentukan kata kunci dari soal tersebut. Ini sangat efektif ketika mengerjakan soal teks narrative, procedure, descriptive, dan recount.
5. Cari ‘Ibu’ Jawabannya
‘Ibu’ di sini maksudnya adalah jawaban yang paling tepat. Kenapa? Karena biasanya dalam pilihan ganda ABCD terdapat jawaban yang hampir sama dan sama-sama mendekati jawaban. Saya menyebutnya ‘ibu jawaban’ yaitu karena itu adalah jawaban yang paling tepat, sedangkan ‘anak jawaban’ yaitu jawaban-jawaban yang hampir mendekati benar, dan yang sama sekali bukan jawaban. ‘Anak’ jawaban disini adalah sebagai pengecoh saja. Oleh karenanya kita harus bisa menganalisis soalnya dan jawabannya, baru bisa menentukan’ibu’ jawabannya.
‘Ibu’ di sini maksudnya adalah jawaban yang paling tepat. Kenapa? Karena biasanya dalam pilihan ganda ABCD terdapat jawaban yang hampir sama dan sama-sama mendekati jawaban. Saya menyebutnya ‘ibu jawaban’ yaitu karena itu adalah jawaban yang paling tepat, sedangkan ‘anak jawaban’ yaitu jawaban-jawaban yang hampir mendekati benar, dan yang sama sekali bukan jawaban. ‘Anak’ jawaban disini adalah sebagai pengecoh saja. Oleh karenanya kita harus bisa menganalisis soalnya dan jawabannya, baru bisa menentukan’ibu’ jawabannya.
6. Pilih Jawaban Yang Paling Tepat
Setelah mengetahui jawaban yang paling tepat, barulah dipilih jawaban tersebut. Namun, di sini ada yang perlu diperhatikan sebelum benar-benar menentukan jawabannya. Yang pertama, yaitu perhatikan antara sinonim (persamaan kata), antonim (lawan kata), dan parafrasa (jawaban tidak sesuai teks asli, namun maknanya sama). Yang kedua, perhatikan jawaban tersurat dan tersirat. Tersurat maksudnya jawabannya memang benat-benar ada dan tertulis di teks tersebut. Mungkin ini bukan masalah karena kita hanya tinggal mencari di teksnya saja, namun harus tetap teliti. Kemudian tersirat maksudnya adalah jawaban yang tidak ada dan tidak tertulis di teksnya, namun ada jawabannya. Untuk menemukan jawaban tersirat ini kita harus teliti dengan yang namanya sinonim, antonym, dan parafrasa. Jawaban tidak sesuai dengan yang tertulis di teks, namun maknanya sama.
Setelah mengetahui jawaban yang paling tepat, barulah dipilih jawaban tersebut. Namun, di sini ada yang perlu diperhatikan sebelum benar-benar menentukan jawabannya. Yang pertama, yaitu perhatikan antara sinonim (persamaan kata), antonim (lawan kata), dan parafrasa (jawaban tidak sesuai teks asli, namun maknanya sama). Yang kedua, perhatikan jawaban tersurat dan tersirat. Tersurat maksudnya jawabannya memang benat-benar ada dan tertulis di teks tersebut. Mungkin ini bukan masalah karena kita hanya tinggal mencari di teksnya saja, namun harus tetap teliti. Kemudian tersirat maksudnya adalah jawaban yang tidak ada dan tidak tertulis di teksnya, namun ada jawabannya. Untuk menemukan jawaban tersirat ini kita harus teliti dengan yang namanya sinonim, antonym, dan parafrasa. Jawaban tidak sesuai dengan yang tertulis di teks, namun maknanya sama.
7. Kerjakan Soal Yang Mudah Dahulu
Menurut saya ini poin yang penting, yaitu mengerjakan soal yang kita anggap mudah terlebih dahulu. Ini dilakukan untuk efisiensi waktu dan juga menjaga konsentrasi kita. Karena kalau kita menemukan soal yang sulit dan kita terpaku disitu, maka akan mengganggu konsentrasi kita dan membuat kita buyar. Kerjakanlah soal yang mudah terlebih dahulu, barulah yang kita anggap sulit dikerjakan belakangan.
Menurut saya ini poin yang penting, yaitu mengerjakan soal yang kita anggap mudah terlebih dahulu. Ini dilakukan untuk efisiensi waktu dan juga menjaga konsentrasi kita. Karena kalau kita menemukan soal yang sulit dan kita terpaku disitu, maka akan mengganggu konsentrasi kita dan membuat kita buyar. Kerjakanlah soal yang mudah terlebih dahulu, barulah yang kita anggap sulit dikerjakan belakangan.
Demikianlah tips dan trik untuk mengerjakan soal UN Bahasa Inggris. Tentunya, masing-masing orang mempunyai cara tersendiri untuk mengerjakan soal dan menemukan jawabannya. Namun semoga ulasan tersebut bermanfaat dan bisa membantu mempermudah mengerjakan soal UN Bahasa Inggris. Pada artikel selanjutnya saya akan membahas tentang contoh soal UN Bahasa Inggris dan pengerjaannya. Jadi, pantengin terus ya…semoga bermanfaat dan sukses selalu!
Kata Kunci:
Tips dan Trik Mengerjakan Soal UN Bahasa Inggris, Ujian Nasional (UN), Cara Mudah Mengerjakan Soal UN Bahasa Inggris.
Baca Juga:
No comments:
Post a Comment
Komentarlah dengan bijak